Saat musim penghujan, banyak dari kita terjangkit berbagai virus. Ketika kita membuka jendela untuk membiarkan angin masuk dan bersosialisasi di luar ruangan, hal ini akan membantu mengurangi risiko kita terkena penyakit.
Sementara itu ada jalan sederhana yangbmampu dilakukan. Rajin mencuci tangan dapat membantu kamu menghindari penyakit berbahaya seperti norovirus dan flu.
Sayangnya, para ahli mengatakan banyak dari kita masih melewatkan langkah-langkah dan mengambil jalan pintas dalam hal kebersihan tangan.
Akhirnya, para dokter dan ahli kesehatan pun, membagikan tips terbaik mereka dalam mencuci tangan, dan memberi tahu apa yang paling sering dilakukan orang saat mencuci tangan.
1. Hanya menggunakan pembersih tangan
Banyak orang berpikir, menyemprotkan hand sanitizer bila tidak punya waktu mencuci tangan itu sudah cukup. “Ingat, alkohol tidak sepenuhnya membunuh semua jenis kuman dan juga tidak seefektif mencuci tangan dengan sabun dan air,” tegas dokter perawatan primer naturopati Devin Stone, ND. Dia menekankan pentingnya menggunakan sabun. Sabun seukuran nikel biasanya dapat menutupi seluruh permukaan tangan.
2. Tidak mencuci seluruh tangan
“Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan orang saat mencuci tangan adalah fokus pada telapak tangan dan mengabaikan hal lainnya,” ujar Dawn Yeomans, PhD, kepala penelitian di GOJO Industries. Pentingnya mencuci tangan mencakup seluruh permukaan di kedua sisi tangan, mulai dari telapak tangan dekat pergelangan tangan hingga ujung kuku.
3. Tidak menggosok cukup lama
Roger Seheult, MD, seorang dokter bersertifikat empat kali lipat dan penasihat medis untuk Intrivo dan On/Go, merekomendasikan untuk mengikuti metode lima langkah dari Pusat Pengendalian Penyakit (CDC), yakni, basah, berbusa, gosok, bilas, dan keringkan. Ingat, waktu yang disarankan untuk mencuci tangan adalah 20 detik. Sayangnya, banyak orang yang mencuci tangan kurang dari 20 detik.
4. Menyentuh keran setelah mencuci tangan
Saat selesai mencuci tangan, tentu kamu mematikan keran air. Bayangkan bila kamu berada di toilet umum dan berapa banyak yang menyentuh keran air itu. Jika kamu tinggal bersama orang lain, hal ini juga berlaku di rumah. Apa alternatifnya? Jika memungkinkan, keringkan tangan kamu dengan handuk bersih. Lalu gunakan handuk tersebut untuk mematikan keran," ujar Stone kepada Best Life.
5. Mengeringkan tangan dengan handuk kotor
Usai mencuci tangan, Dung Trinh, MD, pendiri Klinik Otak Sehat, mengimbau masyarakat untuk tidak melewatkan langkah ini. “Tangan basah lebih mungkin menyebarkan kuman, jadi pastikan kamu mengeringkan sepenuhnya menggunakan handuk bersih atau pengering udara,” ujarnya. Jika sedang di rumah, pastikan handuk tangan yang tergantung di dekat wastafel masih dalam keadaan bersih.